Siapkan Bekal Hadapi Tantangan Hidup Melalui Nilai-nilai Gerakan Pramuka - Perkemahan Literasi Pendidikan Non Formal




Pj Wali Kota Kediri Zanariah mengapresiasi kegiatan Perkemahan Literasi Pendidikan Non Formal Kota Kediri, Kamis (28/11) di Sumber Banteng. Menurut Zanariah kegiatan Perkemahan Literasi ini dapat memberikan bekal yang bagus bagi peserta didik untuk menghadapi berbagai tantangan ke depan.

pj wali kota kediri zanariah Apresiasi Perkemahan Literasi Pendidikan Non Formal Pramuka

"Saya sangat bangga dan mengapresiasi keputusan adik-adik sekalian untuk kembali menggapai cita-cita melalui program PKBM. Kehadiran adik-adik di sini membuktikan bahwa semangat belajar tidak pernah padam. Kesempatan kedua selalu terbuka bagi siapapun yang mau berusaha," ujarnya.

Zanariah mengungkapkan Pramuka mengajarkan banyak hal yang sangat bermanfaat. Seperti, kedisiplinan, kerjasama tim, dan kepedulian sosial. Keterampilan-keterampilan ini akan sangat berguna dalam menghadapi tantangan hidup ke depan. Sama seperti semangat pantang menyerah yang diajarkan dalam Pramuka, peserta juga menunjukkan semangat yang sama dalam mengejar pendidikan. Ini merupakan contoh nyata bahwa semangat belajar tidak mengenal batas usia atau latar belakang. "Dengan memilih PKBM adik-adik telah membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah. Pendidikan yang kalian peroleh akan menjadi bekal berharga untuk menghadapi tantangan hidup. Saya yakin dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari semua pihak adik-adik akan meraih kesuksesan yang gemilang," ungkapnya.

Pj Wali Kota Kediri menjelaskan Pemerintah Kota Kediri terus berkomitmen menguatkan sumber daya manusia salah satunya melalui pendidikan kesetaraan yang memberikan kesempatan bagi semua orang, tanpa memandang usia atau latar belakang. Keberagaman yang ada di sini menunjukkan bahwa pendidikan adalah hak semua orang dan setiap individu berhak untuk mengembangkan potensinya. Sepuluh tahun ke depan dunia akan berubah dengan sangat cepat. Persaingan akan semakin ketat, teknologi semakin canggih, dan tuntutan pekerjaan semakin tinggi. Harapannya melalui kegiatan ini, peserta dapat semakin termotivasi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi. Jadikan pengalaman ini sebagai bekal menghadapi tantangan hidup di masa depan. "Terima kasih kepada Bapak Ibu Kepala Sekolah PKBM dan SKB beserta seluruh jajaran civitas akademika. Telah berdedikasi dan membimbing adik-adik ini mendapat kesempatan kedua bersekolah. Adik-adik harus terus belajar, mengembagkan diri, kuasau teknologi, dan kembangkan kreativitas serta inovasi," jelasnya.

pj wali kota kediri zanariah Apresiasi Perkemahan Literasi Pendidikan Non Formal Pramuka

Kepala Dinas Pendidikan sekaligus Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Kediri Anang Kurniawan menambahkan seluruh peserta Perkemahan Literasi ini adalah peserta didik dari PKBM di Kota Kediri. Dimana rentang usianya mulai dari 6 tahun hingga ada yang 55 tahun. Di Kota Kediri ada 10 PKBM dan pada acara ini diikuti 9 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB). Kegiatan ini sudah dilakukan selama tiga kali, namun ini yang pertama memasukkan literasi. Harapannya peserta bisa membekali diri untuk sapat bersaing dan menumbuhkan kemandirian. Narasumber yang akan berbagi ilmu dengan peserta, ada dari Forum Tutor dan Kwarcab Gerakan Pramuka. "Kalau yang kemarin-kemarin hanya kegiatan perkemahan biasa. Untuk melatih kedisiplinan dan sebagainya namun kali ini ada literasi. Yakni kita memberikan insight khusunya lebih kepada penambahan soft skill mereka," imbuhnya.

Sementara itu Ketua Panitia Abdur mengatakan pada kegiatan Perkemahan Literasi ini juga diisi dengan lomba-lomba. Seperti lomba yel-yel, lomba hias tenda, lomba pentas seni, lomba senam Pramuka, serta lomba kehadiran terbanyak dari masing-masing lembaga. 

Turut hadir, para Tokoh Pramuka, Kepala Sekolah PKBM dan SKB, serta tamu undangan lainnya.

Source : Pemkot Kediri